Aku memang bukan manusia yang sempurna, yang mampu membuat semua orang di sisi ku bahagia. Namun aku akan selalu berusaha menjadi yang terbaik untuk oran g yang kucintai diatas semua kekurangan yang ada di diriku. Selama ini aku hanya merasakan kasih sayang dari mereka yang menyayangi ku, tpi mengapa aku selalu tak pernah bisa membalas semua yang mereka berikan demi cinta ku. Apapun mereka laku kan , karena aku tahu betapa tulusnya mereka menyayangi ku bahkan mencintai ku dengan sepenuh hati. Tapi apa yang ku laku kan ? Aku tak mampu membalas seluruh rasa yang mereka berikan kepada ku, karena aku tak yakin kalau cinta sejati yang ku nanti adalah kalian.
Sekian lama waktu berjalan aku mampu menemukan semua itu, semua yang ku cari selama ini dan semua yang selalu ku harapkan saat ini. Aku menemukan oran g yang mampu membuat hati ku merasakan cinta yang tulus bukanlah cinta sesaat yang selama ini ku jalani. Aku jalani hari-hari ku hanya dengannya, walaupun sering kali aku berbagi cerita dengan teman lama ku tentang dirinya. Aku tahu dirinya memang milik oran g lain saat itu, tapi dengan keyakinan aku mampu meyakinkan diri ku bahwa aku dapat menakhlukan hatinya. Aku bahagia bersamanya, dirinya mampu membuat ku tersenyum dan menjadi motifasi ku sehari-hari.
Di sela kebahagiaan ku, timbul masalah yang tak pernah terbayangkan sebelumnya. Dia menghilang dari ku, aku tak tahu apa alasannya saat itu. Tapi aku mampu terima semua itu, dengan tulus aku jalani hari-hari ku tanpa dirinya. Sejak saat itu aku mampu menahan perasaan ku tuk tidak menirima oran g lain selain dirinya. Aku mampu menunggu dirinya di tengah kesepian ku saat itu, walaupun ku tahu dia bahagia bersama dirinya yang selalu di cintainya.
Sejalan dengan waktu aku mampu melupakannya, menghilangkan harapan ku kepadanya. Aku jalani hari-hari ku dengan teman lama ku, Ia selalu ada untuk ku di saat aku membutuhkannya. Namun saat itu aku tak pernah ada perasaan dengannya. Suatu saat dia datang kembali menemui ku, memberikan harapan kembali seperti dahulu. Karena aku masih memiliki sedikit harapan untuknya maka aku coba membuka hati ku untuknya, karena saat itu aku tahu dia telah berpisah dengannya. Aku nyatakan perasaan ku padanya bahwa aku mencintainya, namun dia hanya mmpu berkata “aku belum bisa melupakannya.” Setiap hari aku menanti keputusannya atas pertanyaan ku kembali. Namun apa yang ku dapatkan, ternyata dia lebih memilih oran g yang baru hadir di hatinya tanpa menghiaraukan ku. Sejak saat itu aku berjanji takan pernah sedikitpun membuka hati ku untuknya.
Setelah itu aku jalani hari-hari ku bersama teman lama ku kembali, setelah sekian lama aku jalan bersamanya aku rasakan perasaan yang sama ketika bersama si dia. Tapi aku bertanya-tanya pada saat itu, ada apa dengannya? Ternyata ia mulai menjauh dengan ku, aku tak tahu bahwa ia mencintai ku. Ia berkata pada ku “takan pernah ada seorang manusia biasa yang mau di banding-bandingkan dengan yang lain.” Dari situ aku sadar bahwa selama ini dirinya mencintai ku dan mengharapkan ku. Namun semua telah terlambat, aku takan punya kesempatan lagi untuk bersamanya karena dirinya telah menutup rasa cintanya kepada ku dengan kekecewaannya.
Sekarang apapun aku laku kan untuk menghilangkan rasa kecewanya kepada ku, akupun rela menunggu dirinya selama ini sambil berharap bahwa ia mau membuka hatinya kembali untuk diri ku. Aku rela laku kan apapun deminya, karena sesungguhnya aku mencintainya dengan sepenuh hati ku. Aku yakin bahwa ia yang akan selalu ada di hati ku saat ini dan aku pun berharap rasa ini mampu bertahan untuk selamanya. Aku tak mampu membuka hati ku untuk oran g lain yang menginginkan ku saat ini. Takan pernah nyerah aku menunggu mu walaupun berat rasanya aku menanti sampai saat ini tanpa ada kepastian dari mu, karena aku yakin di balik kekecewaan mu terselip rasa cinta mu kepada diri ku yang tulus mencintai mu.
BERSAMBUNG…..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar